Dedi Haryadi
Wilujéng Teupang Lur! Budaya sunda warisan ti karuhun teh kiwari ampir ampiran ngan sakur tinggal carita hungkul, gés langka barudak ayéna nu daek ngamumule budaya seni sunda (Terutami dina Basa tur carita), cénah era atawa ku mangrupaning alesan sajabana, atawa ngan sakur ku gengsi, duh prihatin pisan!. Salam ti simkuring, Kang Dedi Askun Tea ( Asal Sunda Kuningan )
Jumat, Juni 03, 2016
Jumat, Oktober 01, 2010
Ilmu Pemutar Jiwa
Inilah rupa ilmu pemanggil yang dahsyat, dan disebut juga dengan ilmu pemutar jiwa. walaupun orang dituju jauhnya lain benua tetap akan terkena pengaruh ilmu ini. dalam melapalkan ilmu ini diperlukan media limau purut atau namanya yang ditulis di secarik kain bekas pakaiannya atau secarik kertas yang telah digambar bentuk manusia dan ditulis nama orang yang dituju. kemudian di ikat benang tiga warna (merah,hitam,putih) lalu digantung dan ketika melapalkan ilmu ‘pemutar jiwa’ maka hujung benang di pegang sambil diputar putar.
Khusus untuk mendatangkan barang yang hilang karena dicuri: nama yang ditulis adalah “sipencuri benda…(tulis nama benda yang hilang)” artinya: ditujukan kepada sipencuri benda karena tidak diketahui nama sipencuri.
Ashaduallailahailallah wa ashaduannamuhammaddarrasululloh
Iyya kana’ budu wa iyya kanasta ‘in 21x
Allahhushshomad 11x
Bismillahhirrohmanirrohim
Aku memasukkan jiwa si…(sebutkan yang dituju)…
Agar turut apa perintahku
Niatku bukan memutar …(sebutkan benda yang diputar)…
memutar hati empedu jantung limpa paru paru jiwa si…(sebutkan yang dituju)…
datang kepadaku…(tambahkan datang kepada siapa?)…
didatangkan allah
didatangkan muhammad
didatangkan baginda rasululloh
kalau si …(sebutkan namanya)…tidak datang
maka gilalah si..(sebut namanya)…
gila siang, gila malam, gila petang, gila pagi
kalau hari tengah hari
kalau malam tengah malam
seperti ayam berkotek gilakan telurnya
seperti musang menangis gilakan makanannya
seperti dibara api
gila gila gila gila gila gila gila si…(sebutkan namanya)…
gila padaku atau pada …(tambahkan datang kepada siapa? atau yang kehilangan)..
tidak akan sembuh kecuali aku yang menyembukan
tidak akan sembuh sebelum mengembalikan barang yang dicuri kepadaku (khusus untuk kemalingan)
mustajab kepada ku
kabul berkat guruku
Allahhushshomad Allahhushshomad Allahhushshomad Allahhushshomad Allahhushshomad Allahhushshomad Allahhushshomad
————————
ulangi bacaan ilmu ini hingga perasan hati telah puas sambil memutar benda yang dipegang. waktu yang baik melakukan ini adalah tengah malam setelah sholat malam.
HATI HATI!!!ILMU INI DAPAT MEMBUAT ORANG YANG DITUJU GILA ATAU TIDAK WARAS
Khusus untuk mendatangkan barang yang hilang karena dicuri: nama yang ditulis adalah “sipencuri benda…(tulis nama benda yang hilang)” artinya: ditujukan kepada sipencuri benda karena tidak diketahui nama sipencuri.
Ashaduallailahailallah wa ashaduannamuhammaddarrasululloh
Iyya kana’ budu wa iyya kanasta ‘in 21x
Allahhushshomad 11x
Bismillahhirrohmanirrohim
Aku memasukkan jiwa si…(sebutkan yang dituju)…
Agar turut apa perintahku
Niatku bukan memutar …(sebutkan benda yang diputar)…
memutar hati empedu jantung limpa paru paru jiwa si…(sebutkan yang dituju)…
datang kepadaku…(tambahkan datang kepada siapa?)…
didatangkan allah
didatangkan muhammad
didatangkan baginda rasululloh
kalau si …(sebutkan namanya)…tidak datang
maka gilalah si..(sebut namanya)…
gila siang, gila malam, gila petang, gila pagi
kalau hari tengah hari
kalau malam tengah malam
seperti ayam berkotek gilakan telurnya
seperti musang menangis gilakan makanannya
seperti dibara api
gila gila gila gila gila gila gila si…(sebutkan namanya)…
gila padaku atau pada …(tambahkan datang kepada siapa? atau yang kehilangan)..
tidak akan sembuh kecuali aku yang menyembukan
tidak akan sembuh sebelum mengembalikan barang yang dicuri kepadaku (khusus untuk kemalingan)
mustajab kepada ku
kabul berkat guruku
Allahhushshomad Allahhushshomad Allahhushshomad Allahhushshomad Allahhushshomad Allahhushshomad Allahhushshomad
————————
ulangi bacaan ilmu ini hingga perasan hati telah puas sambil memutar benda yang dipegang. waktu yang baik melakukan ini adalah tengah malam setelah sholat malam.
HATI HATI!!!ILMU INI DAPAT MEMBUAT ORANG YANG DITUJU GILA ATAU TIDAK WARAS
Jumat, Juli 23, 2010
CINTAKU TERTINGGAL DIALAM KUNINGAN
Matahari tersenyum ramah menyinari hangat pagi hari dipuncak gunung Ciremai
Bercengkrama riang dibeningnya air telaga Remis laksana kaca ditaburi cahaya pelangi
Gedung Linggarjati bersejarah kokoh berdiri ditengah padang rumput hijau yang berebah
Beristirahat nyaman di Cipanas Sangkanurip berendam menikmati air panas yang alami
Menyusuri alam pedesaan Sitonjul, ada suara air berdesir mengiringi petani mencangkul sawah
Berenang ditemani ikan Dewa Cibulan yang menentramkan jiwa dan menjernihkan mataku
Sedih untuk dikatakan,
Ketika dalam perjalanan didalam pesawat terbang, hatiku tersayat pilu, wajahku menunduk lesu
Karena aku harus meninggalkan cintaku dialam Kuningan
Merenungkan alam yang indah sambil berdendang dimalam api unggun di Palutungan
Mendayung perahu diindahnya senja Waduk Darma dan aku hanyut dalam romantik alammu
Mojang-mojang anggun menari diiringi ketukan gendang dan alunan merdu seruling bambu
Lalu kusisipkan bunga melati putih dirambutku, dan menirukan gaya penari melenggang jaipong
Disinari lampu remang-remang kota, aku duduk menikmati enaknya jajanan asli tradisional
Kukagumi alam kotaku, perlahan kuhirup segar aroma bungamu, melambungkan anganku keangkasa
Sedih untuk dikatakan,
Ketika dalam perjalanan didalam pesawat terbang, mataku basah menetes, tubuhku tergetar haru
Karena aku harus meninggalkan cintaku dialam Kuningan
Disini… aku dinegara Maple Leaf, sedang membentuk kearifan jiwaku juga kedewasaanku
Saat butiran salju putih menyentuh lembut naruniku lalu membeku, termenung dijendela aku merindu
Tiadak seindah panorama selain alam kotaku, yang romantis sejuk meresap kelubuk lumbung cintaku
Kutorehkan dengan tinta biru pada putihnya kertas isi anganku yang selalu terpendam dikalbuku
Janjiku pada kotaku, aku akan datang kembali mencumbui keindahan alammu yang memukau
Sedih untuk dikatakan,
Ketika dalam perjalanan didalam pesawat terbang, bibirku terkatup rapat, kupalingkan wajahku dari kaca
Karena aku harus meninggalkan cintaku dialam Kuningan
Bercengkrama riang dibeningnya air telaga Remis laksana kaca ditaburi cahaya pelangi
Gedung Linggarjati bersejarah kokoh berdiri ditengah padang rumput hijau yang berebah
Beristirahat nyaman di Cipanas Sangkanurip berendam menikmati air panas yang alami
Menyusuri alam pedesaan Sitonjul, ada suara air berdesir mengiringi petani mencangkul sawah
Berenang ditemani ikan Dewa Cibulan yang menentramkan jiwa dan menjernihkan mataku
Sedih untuk dikatakan,
Ketika dalam perjalanan didalam pesawat terbang, hatiku tersayat pilu, wajahku menunduk lesu
Karena aku harus meninggalkan cintaku dialam Kuningan
Merenungkan alam yang indah sambil berdendang dimalam api unggun di Palutungan
Mendayung perahu diindahnya senja Waduk Darma dan aku hanyut dalam romantik alammu
Mojang-mojang anggun menari diiringi ketukan gendang dan alunan merdu seruling bambu
Lalu kusisipkan bunga melati putih dirambutku, dan menirukan gaya penari melenggang jaipong
Disinari lampu remang-remang kota, aku duduk menikmati enaknya jajanan asli tradisional
Kukagumi alam kotaku, perlahan kuhirup segar aroma bungamu, melambungkan anganku keangkasa
Sedih untuk dikatakan,
Ketika dalam perjalanan didalam pesawat terbang, mataku basah menetes, tubuhku tergetar haru
Karena aku harus meninggalkan cintaku dialam Kuningan
Disini… aku dinegara Maple Leaf, sedang membentuk kearifan jiwaku juga kedewasaanku
Saat butiran salju putih menyentuh lembut naruniku lalu membeku, termenung dijendela aku merindu
Tiadak seindah panorama selain alam kotaku, yang romantis sejuk meresap kelubuk lumbung cintaku
Kutorehkan dengan tinta biru pada putihnya kertas isi anganku yang selalu terpendam dikalbuku
Janjiku pada kotaku, aku akan datang kembali mencumbui keindahan alammu yang memukau
Sedih untuk dikatakan,
Ketika dalam perjalanan didalam pesawat terbang, bibirku terkatup rapat, kupalingkan wajahku dari kaca
Karena aku harus meninggalkan cintaku dialam Kuningan
Langganan:
Postingan (Atom)